Jumat, 01 Oktober 2010

Konfigurasi Hotspot Mikrotik

Setting Hotspot pada Mikrotik Router OS sangat mudah dikonfigurasi. Sistem autentikasi hotspot biasa digunakan ketika kita akan menyediakan akses internet pada areal publik, seperti : Hotel, café, Kampus, airport, taman, mall dll. Teknologi akses internet ini biasanya menggunakan jaringan wireless atau wired. Biasanya menyediakan akses internet gratis dengan menggunakan hotspot atau bisa juga menggunakan Voucher untuk autentikasinya. Ketika membuka halaman web maka router akan mengecek apakah user sudah di autentikasi atau belum. Jika belum melakukan autentikasi, maka user akan di arahkan pada hotspot login page yang mengharuskan mengisi username dan password. Jika informasi login yang dimasukkan sudah benar, maka router akan memasukkan user tersebut kedalam sistem hotspot dan client sudah bisa mengakses halaman web. Selain itu akan muncul popup windows berisi status ip address, byte rate dan time live. Penggunaan akses internet hotspot dapat dihitung berdasarkan waktu (time-based) dan data yang di download/upload (volume-based). Selain itu dapat juga dilakukan melimit bandwidth berdasarkan data rate, total data upload/download atau bisa juga di limit berdasarkan lama pemakaian.

Cara mudah setting hotspot pada mikrotik adalah ada 2 (dua) pilihan selain menggunakan teks mode kita juga bisa menggunakan setting wizard dengan menggunakan Winbox Router OS, Langkah-langkat berikut merupakan konfigurasi dasar hotspot mikrotik sebagai Gateway Server. Pertama install Mikrotik Router OS pada PC atau pasang DOM atau kalau menggunakan Rouer Board langsung aja Login = ‘admin’ sedangkan untuk pasword anda kosongin untuk defaultnya.

Masuk ke IP ==> Hotspot ==> Setup

hotspot-mikrotik

Kemudian tentukan IP lokal hospot yang akan ada gunakan, misal 192.168.10.1 dan Tentukan IP DHCP ke clientnya yang akan anda gunakan, dalam contoh ini adalah 192.168.10.2-192.168.10.255

hotspot1

hotspot3

Untuk SMTP Server sebaiknya anda kosongin saja, Kemudian DNS servernya anda isikan sesuaikan dengan Provider anda, dalam contoh ini adalah DNS1=202.47.78.1 DNS2=202.47.78.9

hotspot4

hotspot5

DNS lokal hotspot anda NEXT saja kemudian pada Hotspot user anda dalam contoh berikut diisi admin password admin123

hotspot6

hotspot7

Hotspot Server Profile digunakan untuk mensetting server yang akan sering digunakan untuk semua user seperti metode autentikasi dan Limitasi data rate. Ada 6 jenis autentikasi Hotspot mikrotik yang berbeda dalam profile setting, jenis autentikas tersebut adalah : HTTP PAP, HTTP CHAP, HTTPS, HTTP cookie, MAC address, Trial

new-hotspot-mikrotik

hotspot-profile

Metode autentikasi yang akan digunakan, biasanya cukup menggunakan metode HTTP CHAP

autentikasi

Data rate limitation digunakan sebagai default setting untuk user yang belum di setting bandwidth limit pemakaiannya. Dimana RX adalah Client upload dan TX adalah Client download. Misal setting default data rate di 64k/128k (upload/download)

bandwidth-limit

Hotspot user profile digunakan untuk menyimpan data user yang akan dibuatkan rule profilenya. Dimana didalamnya bisa dilakukan setting firewall filter chain untuk traffic yang keluar/masuk, juga bisa untuk mensetting limitasi data rate dan selain itu dapat juga dilakukan paket marking untuk setiap user yang masuk kedalam profile tersebut secara otomatis.
hotspot-user-profile

Hotspot user yaitu nama-nama user yang akan diautentikasi pada sistem hotspot. Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam konfigurasi hotspot user yaitu : username dan password, Membatasi user berdasarkan waktu dan paket data yang akan digunakan, hanya ip address tertentu dari ip address dhcp yang ditawarkan atau hanya mengizinkan user untuk koneksi ke sistem hotspot dari MAC Address tertentu saja.

hotspot-user

IP Bindings digunakan untuk mengizinkan ip tertentu untuk membypass autentikasi hotpot, ini sangat berguna sekali ketika kita ingin menjalankan layanan server, atau IP telephony dibawah system hotspot. Misal, PC atau Notebook anda untuk dapat membypass hotspot system, dengan demikian anda dapat melakukan browsing tanpa autentikasi

ip-binding

Gambar HOTSPOT


Pengertian HOTSPOT

Wireless Hotspot

Hotspot adalah lokasi dimana user dapat mengakses melalui mobile computer (seperti laptop atau PDA) tanpa mengguakan koneksi kabel dengan tujuan suatu jarigan seperti internet. Jaringan nirkabel menggunakan radio frekuensi untuk melakukan komunikasi antara perangkat komputer dengan akses point dimana pada dasarnya berupa penerima dua arah yang bekerja pada frekuensi 2.4 GHz (802.11b, 802.11g) dan 5.4 GHz (802.11a)


Pada umumnya peralatan wifi hotspot menggunakan standarisasi IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g dengan menggunakan beberapa level keamanan seperti WEP dan/atau WPA. Perangkat laptop sudah banyak yang dilengkapi dengan adapter IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g. Akan tetapi dapat juga digunakan peralatan wireless dalam bentuk PCMCIA atau USB.
Daerah hotspot di PENS saat ini adalah gedung D3, gedung D4 dan ruang manajemen PENS.

Sabtu, 06 Maret 2010

CARA MENGINSTAL WINDOWS SERVER 2003 DAN APLIKASINYA

CARA MENGINSTAL WINDOWS SERVER 2003 DAN APLIKASINYA

Dibuat oleh kakak kelasku... Rusfita Rahayu, yang sekarang kuliah di PENS ITS Semester 4...

Untuk menginstal Windows server 2003 sama langkahnya dengan menginstal Windows xp professional
 nyalakan computer masukkan cd driver
 tekan tombol power cpu yang lama sampai mati dan lalu hidupkan lagi
 tekan F12 untuk boot menu
 keluar kotak boot menu pilih CD room dan enter
 proses tunggu sampai keluar pres any key lalu tekan enter
 tunggu poses hingga selesai
 enter (continoue)
 F8 (agree)
 esc (cancel)
 mempartisi :
 delete (partisi),
 enter (continoue),
 L (delete)
 C (create)
 bagi volume hard disk menjadi dua bagian C&D masing masing 10000 mb atau terserah
 tekan enter
 lalu pilih NTFS quick dan enter
 tekan enter (instal)
 tekan enter (continoue)
 tunggu proses hingga selesai
 pada kotak regional and language. Pilih costumize lalu cari Indonesia 2 kali atas dan bawah Ok
 click apply dan OK
 keluar kotak personalize your software pada name smkn2 dan pada organization tulis sekolah, lalu klik next
 pada kotak produk key tulis JK6JC P7P7H 4HRFC 3XM7P G33HM NEXT
 pada licensing modes:
 per server number ofconcurrent conections. Each conection mask have its own client acces licence pilih berapa user yang akan di conekkan dengan server missal 24,lalu klik next
 pada kotak computer name and administrator password,
 tulis kompyter name : smkn2,
 pada administrator password tulis: sekolah dan juga confirm password
 klick next lalu yes
 pada kotak date and time setting: pilih Bangkok, Hanoi, Jakarta lalu klik next
 pada kotak networking setting: pilih tipical setting lalu klik next
 pada kotak work book or computer domain: pilih work group lalu klik next
 tunggu sampai selesai
 setelah selesai untuk membukanya tekan CTRL+ALT+DEL dan enter

 Langlah- langkah setelah server terinstall:
 Membuat IP address:
 kilk start
 pilih dan klik control panel
 klik network & internet conection
 klik network connect
 klik kanan pada local area
 pilih & klik properties
 pilih & klik intenet protocol ( TCP/IP)
 klik properties
 aktifkan / klik : use the following IP address
 tuliskan IP address , Misal : 192.168.0.1
 tekan Tab (otomatis ada 255.255.255.0)
 tekan tab
 pada default gateway tulis, missal: 192.168.0.1
 klik OK
 Mengecek IP address
 klik start
 klik run,tulis pada kotak run IP address yang akan kita connectkan missal: ping-t192.168.0.1 klik ok . Ping-t gunanya untuk mengetahui apakah server sudah terconnect atau belum.bisa terconecct akan muncul : reply from 192.168.0.1 bytes=32 time<1ms TTL=128 .
 Membuat pasword user
guna membuat password user adalah bila user mau masuk ke server harus menyebutkan paswordnya, caranya :
 klik start
 pilih administrative tool dan klik computer management.
 pilih & klik kanan pada local user and group
 pilih & klik new user
 lalu keluar kotak new user, pada user name tulis, misal : smkn , pada full name tulis, misal :smkn , pada description tulis, misal : siswa , pada password tulis, misal : sekolah , pada confirm password tulis, misal : sekolah (sama dengan password) , lalu nonaktifkan user must change paswordat next logon dan aktifkan user cannot change password. Lalu klik OK.


 Menginstal DHCP & IIS
 klik start
 pilih control panel lalu klik add or remove program
 pada kotak add or remove program pilih & klik add/remove windows component..
 pada kotak windows component wizard pilih dan klik:
◘ accessories and utillitis, lalu klik detail setelah itu OK
◘ application server,lalu klik detail, setelah itu pilih & klik:
 enabel network COM + access
 internet information services (IIS) lalu klik detail
 pilih & klik :
 common files
 file transfer protocol (FTP) services
 internet informationservice manager
 klik OK
 klik OK
◘ intenet explorer enhanced security configuration,
 klik detail
 klik OK
◘ networking services,
 klik detail, pilih & klik:
 dynamic host configuration protokal (DHCP)
 klik OK

◘ update rootcertificates.
◘ Klik next, lalu proses
◘ Klik finish

 Mensetting DHCP
 klik start
 pilih administrative tool, dan klik DHCP
 pada kotak DHCP, pilih dan klik pada nama computer ( IP address) misalnya : smkn2(192.168.0.1)
 klik kanan, pilih dan klik new scope
 pada kotak new scope:
◘ klik next
◘ tulis neme & description, misalnya : lab ti , lab kompeter.
◘ Klik next
◘ Tulis start IP address & end IP address, maksudnya IP berapa sampai berapa IP yang akan diberikan ke user. Misalnya 192.162.0.10 sampai 192.162.0.50.
◘ Klik next
◘ Tulis lagi start & end IP address lalu klik add dan next
◘ Pada kotak lease duration klik next
◘ Pada kotak configure DHCP options klik next
◘ Pada kotak router tulis IP adderss server lalu klik add dan next
◘ Pada kotak domain name & DNS server klik next
◘ Pada kotak WINS server klik next
◘ Pada kotak activate scope, aktifkan : yes. Iwant to activate this scope. Lalu klik next.
◘ Klik finish
 Setelah selesai maka nama DHCHPnya lab ti dan batas IP address untuk user dari 192.168.0.10 sampai 192.168.0.50. serta secara otomatis DHCP telah aktif.
 Mensetting IIS
 Klik start
 Pilih & sorot administrative tool
 Pilih & klik internet information services (IIS) manager
 Pada kotak IIS namager pilih dan klik tanda + pada smkn2 (local computer) maka akan muncul 4 menu yaitu
◘ FTP Sites
◘ Application Poos
◘ Web Sites
◘ Web service Extensions
 Pilih dan klik tanda + pada FTP Sites ,maka muncul Default FTP Sites
 Klik kanan Default FTP Sites
 Pilih dan klik properties
 Pada kotak Default FTP SitePropesties, pilih dan klik :
◘ Pada FTP Site:
 Description : Default FTP Site
 IP Address : (All Unassigned)
 ICP port : 21
 Aktifkan Connections limited top: lalu isi 100.000 dan isi 120 untuk Conecctions timeout (in seconds)
 Akyifkan Enable Logging dan pada kotaknya sudah terisi otomatis W3C Extended Log File Format
◘ Pada Security Account :
 Aktifkan Allow anonymous conections lalu otomatis terisi User name : IUSER_SMKN2 dan password : **********
◘ Pada Messanges biarkan tetap kosong
◘ Pada home directory :
 Aktifkan a directory on this computer
 Pada local path isi nama folder yang akan digunakan untuk menyimpan semua data dengan cara klik browse lalu pilh nama foldernya. Misalnya: C:\fita
 Aktifkan Read , Write , Log visits
 Aktifkan MS-DOS
◘ Pada Directory Security :
 Aktifkan Granted access
◘ Setelah itu klik apply lalu OK
 Lalu buka lagi kotak IIS Manager
 Klik tanda + pada Web Site, maka muncul Default Web Site
 Klik kanan Default Web Site lalu pilih dan klik properties.
 Pada kotak Default Web Site properties, pilih dan klik :
◘ Pada Web Site :
 Description : Default Web Site
 IP address : (all Unassigned)
 ICP port : 80
 Conecction timeout : 120 seconds
 Aktifkan Enabel HTTP Keep-Alives
 Akifkan Enable Logging ,dan pada kotaknya terisi: W3C Extended Log File Format
◘ Pada Performance
 Aktifkan Unlimited
◘ Pada ISAPI tetap kosongkan
◘ Pada Home Directory
 aktifkan a directory located on this computer
 pada local path isi nama folder yang aka digunakan untuk menyimpan semua data dengan cara kilk browse lalu pilh foldernya, misalnya : C:\fita
 aktifkan Read, Write , Directory Browsing , Log Visits , Index this sourece.
 Pada Application setting : Default Application
 Pada Execute permissions: Scrips only
 Application pool : Default AddPool
◘ Pada Custom Error biarkan saja
◘ Pada HTTP Headers non aktifkan semua
◘ Pada Directory Security biarkan saja
◘ Pada Document
 Aktifkan Enable default contentpage
 Klik pada index lalu klik move up sampai index di atas
 Lalu klik apply lalu OK

 MAIL SERVER
 Menginstal Mail Server (M Daemon)
◘ Masukkan CD driver M Daemon
◘ Klik start
◘ Pilih dab klik my computer
◘ Klik kanan pada CD Drive (E:)
◘ Pilih dan klik properties
◘ Pilih & klik 2x pada mail & internet
◘ Pilih & klik 2x intarnet
◘ Pilih dan klik 2x mdaemon607_en
◘ Muncul kotak MDaemon Server Installation
◘ Pada License Agreement, pilih & klik I Agree
◘ Pada select Destination Directory, pilih & klik next
◘ Pada Registration Informasi
◘ Pada license name tulis: smkn2 (terserah)
◘ Pada Company/distributor : smkn2 (terserah)
◘ Lalu pilih & klik next
◘ Pada select component to install ,aktifkan atau otomatis aktif :

 Aktifkan atau otomatis aktif :
 MDaemon server for SMTP,POP and IMAP services
 MDaemon client for remote configuration services
 World client server for web based email and groupware services
◘ Lalu klik next
◘ Pada Ready to Instal, pilih & klik next
◘ Lalu tunggu !!
◘ Pada DNS Configuration,aktifkan UseWindows DNS setting
◘ Lalu pilih & klik next
◘ Pada Please setup your first accout,otomatis aktif:
◘ This account post master
◘ This account has Administrator level web access
◘ Dan yang lain biarkan kosong
◘ Lalu pilih & klik next
◘ Pada setup service setup:
 Otomatis aktif setup MDaemon as a system service
 Lalu pilih & klik next
◘ Pada Advance Installation, jangan aktifkan I want to go through the setup proses now, lalu pilih & klik next
◘ Pada Advanced Installation, pilih & klik next
◘ Pada Advance Installation, tulis: smkn2.mail (terserah)
◘ Pada Advance Installation, jangan aktifkan yes,I want MDaemon to connect me to me ISP, Lalu pilih & klik next.
◘ Pad finished , pilih & klik finish
◘ Lalu akan keluar kotak pertannyaan tentang Mdaemon, pilih dan klik OK.
◘ Maka akan keluar notepad & kotak Alt-N MDaemon PRO Windows ((massage Router smkn2.mail(192.168.0.1)) lalu minimize
 Mensetting mail server
◘ Klik start
◘ Pilih & klik my computer
◘ Klik kanak Drive E ,lalu pilih & klik explorer
◘ Pilih & klik 2x pada mail & internet
◘ Pilih & klik 2x intarnet
◘ Pilih dan klik 2x Mdaemon_en_KG.exe
◘ Pada kotak Mdaemon V6-kaggen and key check copy MDaemon = IGJTDOO-MVZWZXN-JITWZEV
◘ Lalu buka Alt-N MDaemon PRO Windows
◘ Klik help
◘ Pilih & klik register MDaemon and Antivirus
◘ Lalu kotak Mdaemon and antivirus, paste pada MDaemon register key lalu OK
◘ Klik server setup
◘ Pilih & klik World client/Relay fax
◘ Pada kotak World client/Relay fax properties:
 Klik server option
 Pada Run Client sever ilusngthis TCP port: 3000 (terserah)
◘ Sebelum user menggunakan fasilitas mail dari server user harus daftar dulu ke server.
◘ Caranya pada kotak Alt-N MDaemon PRO Windows di server:
 Klik account
 Pilih dan klik new account
◘ Pada kotak Account Editor:
 Full name : fita (terserah)
 Mail box name : fita @ smkn2.mail (terserah)
 Account password : fita (terserah)
 Note / comment on this account : fita (terserah)
 Lalu klik OK
◘ Setelah itu user baru bisa menggunakan fasilitas mail server dengan cara menconectkan ke server :
 Klik run
 Pada kotak run ketik: smkn2.mail
◘ Maka akan muncul mail dan silahkan isi ID dan paswordnya,misalnya, ID : fita , password : fita
◘ Silahkan kirim email ke yang lain tapi hanya sebatas LAN yang sama

 Menginstal Easy PHP
 Masukkan CD drivernya
 Klik start
 Pilh & klik my computer
 Klik 2x local disk E
 Klik 2x Easy PHP
 Klik 2x easyphp1-6_setup
 Pada kotak installation easy php, pilih dan klik suivant
 Pada menu Accord de licence, pilih dan klik Oui
 Pada menu Choisissez le repertoire de destination, klik suivant
 Pada menu Selectionnez un dossier du menu demarrer, klik suivant
 Pada menu Pret ainstaller pilih dan klik installer
 Tunggu sampai proses selesai
 Pada kotak installation easy php, aktifkan
◘ Ouvrir page d’accueil
◘ Lancer easy php.exe
 Lalu klik terminer
 Setelah easy php terinstal, lalu kita setting
 Klik start
 Pilih dan klik my computer
 Klik 2x local disk C
 Klik 2x program files
 Klik2x Easy PHP
 Klik 2x apache
 Klik 2x conf
 Klik 2x httpd.conf
 Pada kotak windows aktifkan Select the program from a list, lalu klik OK
 Pada kotak Open With, pilih & klik Notepad ,lalu klik OK
 Setelah keluar kotak httpd-Notepad tekan CTRL+F maka akan keluar kotak find
 Pada kotak find letakkan kursos paling atas dan pada direction aktifkan Down
 Ketik port pada kotak find lalu klik find next sampai kursor berada di port 80
 Ganti port 80 dengan port 81
 Setelah itu letakkan lagi kursor paling atas
 Ketik document pada kotak find dan aktifkan Down lalu klik find next sampai kursos berada di Document root C:/program files/easy/php/www”
 Lalu ganti dengan Document root C:/folder yang digunakan untuk menyimpan data di server”. Misalnya disini memakai C:/fita maka ketik Document root C:/fita”
 Setelah itu letakkan lagi kursor paling atas
 Ketik directory pada kotak find dan aktifkan Down lalu klik find next terus.
 Sampai berada di yang berada di bawah
◘ #This should be changed to whatever you set DocumentRoot to.
 Lalu ganti dengan seperti waktu mengganti di document root, yaitu C:/folder yang digunakan untuk menyimpan data di server” misalnya disini adalah
 Setelah selesai klik file
 Klik save, lalu keluar
 Lalu pada icon easy php yang berada di pojok kanan
 Klik kanan
 Pilih dan klik start
 Bila lampu merah pada icon easy php telah berkedip terus itu menandakan easy php telah aktif dan berhasil
 Bila ingin mematikan easy php klik kanan pada icon easy php lalu klik stop

Senin, 03 Agustus 2009

tugazzzzzzzz

Kenapa Switch lebih unggul dari hub, terangkan lebih detail dari 4 point diatas !

jawaban!!!
Pada Hub hanya memiliki satu collision control saja padahal hub memiliki 4 sampai 16 port.Bayangkan satu polisi mengatur 16 jalan tol
,pasti akan susah,sebab si polisi itu harus bergantian mengatur 16 jalan tol tersebut,dengan begini otomatis mobil juga akan terhambat
karena menunggu giliran untuk diatur oleh si polisi itu,kalau mobil itu melaju tanpa diatur oleh polisi itu pasti akan
erjadi tabrakan,jadi semakin banyak jalan tol yang dipakai maka semakin lama juga kecepatan mobil itu keluar dari jaln tol,seperti itu kira-kira analogi
mengapa di hub kecepatan transfer data atau penerimaan data berbanding terbalik dengan banyaknya port yagn dipakai.Semakin banyak port dipakai
maka akan semakin lambat kecepatan data yang diterima atau dikirim.

Sedangkan pada swicth,banyaknya collision control sama dengan jumlah port yang aktif atau digunakan,karena itu setiap port akan memiliki satu
collision control yang dapat mengatasi adanya tabrakan data yang terjadi dalam setiap jaringan komputer.melihat dari yang saya analogikan
diatas terlihat bahwa switch memang lebih unggul dari hub dari segi kecepatan penerimaan data ataupun pengiriman data.

keamanan jaringan komputer

Keamanan Jaringan Komputer

Tujuan Keamanan Jaringan Komputer
  • Availability / Ketersediaan
  • Reliability / Kehandalan
  • Confidentiality / Kerahasiaan

Cara Pengamanan Jaringan Komputer :
  • Autentikasi
  • Enkripsi

Autentikasi
  • Proses pengenalan peralatan, sistem operasi, kegiatan, aplikasi dan identitas user yang terhubung dengan jaringan komputer.
  • Autentikasi dimulai pada saat user login ke jaringan dengan cara memasukkan password.

Tahapan Autentikasi
  1. Autentikasi untuk mengetahui lokasi dari peralatan pada suatu simpul jaringan (data link layer dan network layer)
  2. Autentikasi untuk mengenal sistem operasi yang terhubung ke jaringan (transport layer)
  3. Autentikasi untuk mengetahui fungsi/proses yang sedang terjadi di suatu simpul jaringan (session dan presentation layer)
  4. Autentikasi untuk mengenali user dan aplikasi yang digunakan (application layer)

NOS ( Network Operating System)


Network Operating System Features

  • Network Support
  • File Sharing Services
  • Multitasking g
  • Directory Services
  • Security Services

Microsoft’s Server Operating System


  • Windows NT Server 4
  • Windows 2000 Server ( Windows 2k Server, Windows 2k Advanced Server, Windows 2k Datacenter.)
  • Windows Server 2003 ( Standard Edition, Web Edition, Enterprise Edition, dan DataCenter Edition).
  • Windows Server 2008.

Other Network Operating System
  • Unix
  • Linux
  • Mac OS
  • BSD
  • Novell Netware

OSI LAYER

Lapisan ke-Nama lapisanKeterangan
7Application layerBerfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.
6Presentation layerBerfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan jugaNetwork shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).
5Session layerBerfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama.
4Transport layerBerfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan.
3Network layerBerfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untukpaket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3.
2Data-link layerBefungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control(MAC).
1Physical layerBerfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atauToken Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.